^_^

mengingat saat perjuangan saat aku ingin mendapat bangku kuliah bisa membuatku tertawa sendiri..
bagaimana tidak, jalan yang kupilih jalan yang kuusahakan sekuat tenaga jalan yang kupikir aku bisa melewatinya malah membuatku merasa lelah.
kuingat saat sma kelas 3 dimana aku ikuti segala tes penerimaan mahasiswa baru(PMB) seperti SIMAK UI, UTUL UGM, STIS, STIP, yang akhirnya semua tes itu bernilai NOL BESAR.
sehingga akhirnya aku mengikuti SNMPTN dengan bimbingan orang tua memilih jurusan yang cukup berat bagiku dan memang sangat berat dibandingkan jurusan lain. bukan karena pelajarannya yang berat, namun kondisinya yang berat dimana sulit mendapat kondisi yang bagus untuk belajar. sehingga kadang muncul rasa penyesalan tiada akhir memilih jurusan ini.

padahal aku dulu sangat mengidam-idamkan jurusan ini dengan kondisi nilai kuliah yang bagus dan dengan banyak praktikum dengan alat yang semua tersedia. dulu aku berlomba-lomba dengan teman-teman sma ku mendapat jurusan pilihan, namun semakin ke akhir sekolah ku, semakin aku ditinggal teman-temanku yang sudah lulus tes ini. lulus tes itu.lulus seleksi ini itu. yang membuatku merasa terbuang padahal saat itu aku merasa akulah yang paling berat usaha belajar, namun mereka yang lulus dengan kebanggan sendiri. namun alhamdulillah aku lulus dengan jurusan pilihanku walaupun dengan universitas yang tidak sesuai keinginanku.

KENAPA AKU MENYESAL??
karena kuliahku tidak sesuai harapanku, aku berharap bisa melampaui kakak-kakakku dengan ipk tertinggi dirumah dengan universitas paling elit dirumah. namun itu HANYA MIMPI. aku ingin praktek di kampus, eehhh lab ditutup, aku pengen pake alat itu eeehhhh gak boleh. aku ingin ngerjain apa-apa di lab bareng temen-temen sampe malem eeehhh tu kampus kejauhan. aku pengan bermotor ke kampus eehhhh katanya nantang nyawa. gimana gak nyesel tuh....

KENAPA AKU BERTAHAN??
karena aku ingin sukses pada akhirnya walaupun dengan judi nasib,, karena kau masih ingin membuat orang tua bahagia,, aku tidak ingin membuat orangtuaku menangis menyesali adanya diriku,, karena kau masih memiliki cita-citaku,, karena aku memiliki banyak ide brilian yang terus aku coba untuk mewujudkannya,, DAN AKU HARUS SUKSES..